EFISIENSI PEMBERIAN ONGGOK TERFERMENTASI Trichoderma viride PADA AYAM KAMPUNG SUPER (Gallus domesticus sp)TERHADAP EFISIENSI PAKAN & IOFC
Abstract views: 186
,
PDF downloads: 0
Abstract
ABSTRACT
This study was purposed to determine the influence of the addition of feremented cassava waste by Trichoderma viride fungus towards feed efficiency and IOFC of kampong chicken production. The material used in this research was 120 unit of kampong chicken at the age of 28 days.
The given treatments were: 1 feed treatment was 100%. 2 feed treatment was 75% and fermented cassava waste was 25%. 3 feed treatment was 50% and fermented cassava waste was 50%. 4 feed treatment was 25% and fermented cassava waste was 75%. The observed variables were feed efficiency and IOFC. The data were processed using complete random design analysis. If there was a significant difference, Least Significant Different follow-up test will be conducted. The research result showed feed efficiency (P<0.05) and IOFC (P<0.05). The addition of fermented cassava waste in the feed of kampong chicken is no affects the feed efficiency and IOFC.
Downloads
References
Amandha, R. 2013. Fraksi Serat Jerami Jagung (Zea mays) yang Diinokulasi dengan Fungi Trichoderma SP pada Lama Inkubasi yang Berbeda. Universitas Hasanuddin. Makasar.
Analismawati. 2008. Optimasi Produksi Enzim Selulase Trichoderma asperellum TNJ63 melalui Pengaturan pH dan Potensial Air. Jurusan Kimia FMIPA-UR. Pekanbaru.
Anggraini, A. D., Widodo, W.,Rahayu, I. D., Sutanto, A. 2019. Efektifitas Penambahan Tepung Temulawak dalam Ransum sebagai Upaya Peningkatan Produktivitas Ayam Kampung Super. Fakultas Peternakan-Perikanan Universitas Muhammadiyah Malang. Malang.
Ariwibowo, S.S., Purbowatiningrum, R.S., Niles, S.M. 2012. Aktivitas Trichoderma Viride Fncc6o13 Dalam Menghidrolisis Kulit Pisang Raja (Musa Paradisiaca L. Var. Sapientum) Dengan Variasi Waktu Fermentasi. Jurnal Kimia Sains Dan Aplikasi Vol 15 No 02.
Badan pusat statistik (BPS) diakses dari http://www.bps.go.id/, diakses pada tanggal 30 Februari 2020 Pada Pukul 17.30 WIB
Bariroh, A. 2014. Pengaruh suhu terhadap aktivitas enzim protease dari Peniclillium sp., Trichoderma sp. dan campuran Peniclillium sp. Dan Trichoderma Sp. dalam media limbah cair tahu dan dedak. Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.
Budiarta, D.H., Edhy,S., Nur, C. 2014. Pengaruh Kepadatan Kandang Terhadap Konsumsi Pakan, Pertambahan Bobot Badan Dan Konversi Pakan Pada Ayam Pedaging. Jurnal Ternak Tropika Vol. 15 No. 2.
Febrianti, T., Oedjijono., Ning, I. 2017. Peningkatan Nutrien Onggok Dan Dedak Sebagai Bahan Baku Pakan Melalui Fermentasi Menggunakan Azospirillum sp JG3. Jurnal Widyariset
Fahrudin, A., Wiwin, T., Heni, I. 2016. Konsumsi Ransum, Pertambahan Bobot Badan Dan Konversi Ransum Ayam Lokal Di Jimmy’s Farm Cipanas Kabupaten Cianjur. Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran.
Jaenuri, H. 2018. Perbedaan Jenis Inokulum Terhadap Kandungan Protein Kasar Dan Serat Kasar Pada Onggok Terfermentasi. Fakultas Peternakan. Universitas Islam Balitar Blitar.
Jayanegara A. 2012. Pengetahuan Bahan Makanan Ternak. Tim Laboratoirum Ilmu dan Teknologi Pakan Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor. Bogor. https://anuragaja.staff.ipb.ac.id/files/2012/04/Buku-PBMT.pdf (diakses 3 April 2019)
Kementrian Pertanian. 2018. Statistik Peternakan Dan Kesehatan Hewan. Direktorat Jenderal Peternakan Dan Kesehatan Hewan RI.
Kiramang, K. 2011. Potensi Pemanfaatan Onggok Dalam Ransum Unggas. Jurnal Teknosains Vol 5 No 2.
Kusumaningrum, D.U., Mahfudz, L.D., Sunarti, D. 2018. Pengaruh Pengunaan Tepung Ampas Kecap pada Pakan Ayam Petelur Tua terhadap Kualitas Inerior Telur dan Income Over Feed Cost (IOFC). Fakutas Peternakan dan Pertanian, Universitas Diponegoro. Semarang.
Medion. 2010. Berhasil Atau Tidakah Pemeliharaan Broiler Anda. Http://Www.Info.Medion.Co.Id. Diakses Tanggal 30 Februari 2020 Pada Pukul 17.30 WIB
Merlina, S. 2012. Perubahan Kandungan Nutrient Wheat Bran yang Difermentasi Menggunakan Level Starter Aspergillus niger yang Berbeda. Fakultas Peternakan. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Munira, S. L, O Nafiu. A,M Tasse. 2016. Performans Ayam Kampung Super Pada Pakan Yang Disubttusi Dedak Padi Fermentasi Dengan Fermentor Berbeda. Fakultas Peternakan UHO. Vol.3 No.2.
Nujum. M. 2016. Penggunaan Tepung Daun Ubi Jalar(Ieabatatas) Terfermentasi oleh Aspergilus niger Dalam Ransum Terhadap Produksi Karkas Ayam Kampung Super. Skripsi. Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro. Semarang.
Pamungkas, W. 2011. Teknologi Fermentasi, Alternatif Solusi Dalam Upaya Pemanfaatan Bahan Pakan Lokal. Jurnal Media Akuakultur Vol 06 No 01.
Purwanti, A. C. 2015. Pengaruh Suhu dan pH terhadap Aktivitas Enzim Xilanase dari Trichoderma viride yang Ditumbuhkan Pada Media Tongkol Jagung. Doctoral dissertation, Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim. Malang.
Razak, A. D., Khaerani, K., Muh. Nur,H. 2016. Pertambahan Bobot Badan, Konsumsi Ransum Dan Konversi Ransum Ayam Ras Pedaging Yang Diberikan Tepung Daun Sirih (Piper Betle Linn) Sebagai Imbuhan Pakan. Jurnal Ilmu Dan Industri Peternakan Vol 03 No 01.
Sani, B. 2016. Panduan Sukses Beternak & Bisnis Ayam Kampung Super. Pustaka Diantara.
Sulistyawan, I. H. 2015. Perbaikan Kualitas Pakan Ayam Broiler melalui Fermentasi Dua Tahap Menggunakan Trichoderma reseei dan Saccaromyces cerevisiae. Fakultas Peternakan Universitas Jenderal Soedirman. Agripet Vol 15 No 1
Copyright (c) 2020 AVES: Jurnal Ilmu Peternakan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
1. Copyright on any article is retained by the author(s).
2. The author grants the journal, right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work’s authorship and initial publication in this journal.
3. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
4. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
5. The article and any associated published material is distributed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
