PERBEDAAN JARAK TANAM TERHADAP PRODUKTIVITAS RATOON RUMPUT GAJAH (Pennisetum purpureum Cv. Mott)
Abstract
This study was to determine the effect of plant spacing on ratoon productivity elephant grass (Pennisetum purpureum Cv. Mott). The experiment method was conducted experimentally by experiment with diffent spacing on Ratoon Elephant Grass (Pennisetum purpureum Cv. Mott).The desigh used was a complete randomized design (RAL) with 4 treatments and 6 replications, ie P0 (50 x 100) cm, P1 (75 x 100) cm, P2 (100 x 100) cm and P3 ( 125 x 100) cm. From result showed that P0 (50 x 100) cm yielded the highest number of tillers, which was 15.78 piece and followed by P1 (75 x100) cm yielding plant height of 86.37 cm, P2 (100 x 100) cm of 679.11 gr in fresh weight and P3 (125 x 100) cm of 156.96 piece on the number of leaves. According to the results of the study can be concluded that the spacing is not significant (P>0.05) on Ratoon Elephant Grass. Need further research on the influence of devoliation, weed control and high influence of low area of Raton Elephat Grass (Pennisetum purpureum Cv. Mott).
Downloads
References
Badan Pusat Statistik. 2007. Statistik Peternakan Indonesia. Badan Pusat Statistik, Jakarta.
Balai Pusat Teknologi Pertanian. 2015. Budidaya Ratoon Padi. Balai Pusat Teknologi Pertanian. Lampung.
Desyanto, E dan H.B. Susetyo. 2014. Pengaruh Jarak Tanam Terhadap Pertumbuhan Hijauan Dan Hasil Buah Jagung (Zea mays L) Pada Varietas Bisi Dan Pioner Di Lahan Marginal. AgroUPY. Volume V. Nomor : ISSN 1978-2276.
Edy. 2011. Pengolahan Lahan Terpadu. (http://therealedy.blogspot.com/2011/04/ pengolahan-tanaman-terpadu.html. Diakses tanggal 25 Januari 2017).
Evanita, E., E. Widaryanto dan Y. B. S. Henndy. 2014. Pengaruh Pupuk Kandang Sapi Pada Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Terong (Solanum melogena L) Pada Pola Tanam Tumpangsari Dengan Rumput Gajah (Pennisetum purpureum) Tanaman Pertama. Jurnal Produksi Tanaman. Volume 2. Nomor 7.
Hasanudin. 2013. Lestari Alamku, Lestari Taniku, Hijau Negeriku: Multiple Cropping dan Aplikasinya. (http://hasan-agroteknologi-uho.blogspot.in/2013/01/multiple-cropping-dan-aplikasinya.html?m=1. Diakses 26 Januari 2017).
Heruditya, R. 2013. Pengaruh Jarak Tanam Terhadap Produktivitas Tanam Padi Sistim Jajar Legowo. (http://rezer_adt.blogspot.com/2013/04/pengaruh-jarak-tanam-terhadap.html. Diakses pada tanggal 25 Januari 2017.
Kementrian Pertanian Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian.2015.
Lasamadi R.D., dkk. 2013.Pertumbuhan dan Perkembangan Rumput Gajah Mini (Pennisetum purpureum Cv Mott) Yang Diberi Pupuk Organik Hasil Fermentasi EM4. Jurnal Zootek 32(5):158-171.
Mayadewi N. N. A. 2007. Pengaruh Jenis Pupuk Kandang dan Jarak Tanam Terhadap Pertumbuhan Gulma dan Hasil Jagung Manis Jurusan Budidaya Pertanian. Jurnal Bidang Ilmu Pertanian Vol 26 (4): 153:159.
Nasir. 2008. Pengaruh Penggunaan Pupuk Bokasi Pada Pertumbuhan dan Produksi Padi Palawija dan Sayuran. (http://www.dispertanak.pandeglang.go.id. Diakses pada tanggal 09 Januari 2009)
Nurlaili. 2010. Respon Pertumbuhan Tanaman Jagung (Zea Mays L.) Dan Gulma Terhadap Bebagai Jarak Tanam. Agrobis,Vol. 2, No.4
Paat, C. P dan L. A. Taulu. 2012. Introduksi Tanaman Pakan Unggul Pennisetum purpureum Cv. Mott di Sentra Produksi Sapi Potong di Sulut.Seminar Nasional Teknologi Peternakan : 384-391.
Sandiah, N., Y. B. Paloson dan L. O. Sabarudin. 2011. Uji Keseimbangan Hara Dan Variasi Jarak Tanam Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Rumput Gajah. AGRIPLUS, Vol 21 Nomor : ISSN 0854 – 0128.
Sari, R.M. 2012. Produksi dan Nilai Nutrisi Rumput Gajah (Pennisetum purpureum) Cv. Taiwan Yang Diberi Dosis Pupuk N, P, K Berbeda Dan CMA Pada Lahan Kritis Tambang Batubara. Thesis. Fakultas Peternakan Universitas Andalas. Padang.
Sawen, D. 2012. Pertumbuhan Rumput Gajah (Pennisetum purpureum) Dan Benggala (Pennisetum maximum) Akibat Perbedaan Intensitas Cahaya. Agrinimal. Vol 2. No 1.
Seseray, D.Y., B. Santoso ddan M. N. Lekitoo. 2013. Produksi Rumput Gajah (Pennisetum purpureum) Yang Diberi Pupuk N, P Dan K Dengan Dosis 0.50 Dan 100 % Pada Devoliasi Hari Ke-45. Sains Peternakan. Vol : 11. ISSN 1693-8828.
Sunarto dan Sugiyono. 2007. Kadar Protein Kasar dan Serat Kasar Rumput Meksiko (Euchlaena Mexicana) Pada Berbagai Tinggi Pemotongan dan Dosis Pupuk Nitrogen. Jurnal Pastura. Vol 11 Nomor :ISSN 1410-556X.
Wikipedia. 2013. Peladunan – Wikipedia Bahasa Melayu, Ensiklopedia Bebas. (https://ms.m.wikipedia.org/wiki/Peladunan. Diakses 15 Pebruari 2017)
Winata, N. A. S. H., Karno dan Sutarno. Pertumbuhan dan Produksi Hijauan Gamal (Gliricidia Sepium) Dengan Berbagai Dosis Pupuk Cair. Animal Agriculture Journal. Vol. 1 No.1. P797-807.
Yohanis. S.D.,B. Santoso dan M. N. Lekitoo. 2013. Produksi Rumput Gajah (Pennisetum purpureum Cv. Mott)Yang Diberi Pupuk N, P, K Dan K Dengan Doses 0,50 dan 100 % Pada Devoliasi Hari Ke-45. Sains Peternakan 11 (1) :49-55.
Yuandi, A. 2009. Peta dan Pertanian Pengolahan Lahan Pertanian. (http://yuanarga.blogspot.com/2011/04/pengolahan-lahan-pertanian.html. Diakses pada tanggal 25 Januari 2017).
Zainuddin, A. 2015. Pengaruh Pemberian Bokashi Kotoran Sapi Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Rumput Gajah Mini ( Pennisetum purpureum Cv. Mott). Skripsi. Fakultas Peternakan Universitas Hasanuddin. Makasar.
Copyright (c) 2018 AVES: Jurnal Ilmu Peternakan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
1. Copyright on any article is retained by the author(s).
2. The author grants the journal, right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work’s authorship and initial publication in this journal.
3. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
4. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
5. The article and any associated published material is distributed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
