Pelatihan dan Pengolahan Pembuatan Minuman Rempah Peningkat Imun Pada Masa Pandemi Melalui KKN Tematik Covid-19 Unisba Blitar di Kelurahan Kademangan, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar
Abstract
Kelurahan Kademangan, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar merupakan sebuah wilayah yang dipadati oleh beberapa sektor industri. Disamping itu juga terdapat banyak sumber daya alam berupa tanaman rempah-rempah yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan dasar pembuatan minuman yang bermanfaat untuk meningkatkan imunitas tubuh di masa pandemi Covid-19. Keberadaan tanaman rempah-rempah (kunyit, jahe, temulawak, dll) yang sengaja ditanam warga sekitar dan bahkan dapat tumbuh liar diberbagai kondisi tropis ternyata dapat bermanfaat sangat baik untuk tubuh kita jika diolah menjadi minuman.
Kegiatan pengabdian dilakukan dalam rangka pelaksanaan KKN Bersama Melawan Covid-19 Universitas Islam Balitar 2021 dengan memberikan edukasi dan pelatihan kepada masyarakat mengenai pengolahan dan pembuatan produk minuman yang terbuat dari rempahrempah. Tujuan pengabdian ini adalah memberikan informasi mengenai pengolahan rempahrempah menjadi minuman tradisional yang dapat meningkatkan imunitas tubuh dalam menghadapi pandemi Covid-19.
Pengabdian dilakukan dengan memberikan penjelasan tahapan proses pembuatan, kemudian dilanjutkan dengan praktik secara langsung. Hasil dari pengabdian masyarakat ini berupa minuman herbal rempah-rempah yang diharapkan dapat meningkatkan imunitas tubuh masyarakat, kemudian dapat meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan dalam mengolah rempah-rempah khususnya pada masyarakat Kelurahan Kademangan.
References
Helmalia, A.W. and Dirpan, A., 2019. Potensi Rempah-Rempah Tradisional Sebagai Sumber Antioksidan Alami Untuk Bahan Baku Pangan Fungsional). Canrea Journal: Food Technology, Nutritions, and Culinary Journal, pp.26-31.
Kusumaningrum, I., 2019. Pemanfaatan Sereh (Cymbopogon Citratus) Dan Stevia (Stevia Rebaudiana Bertoni) Untuk Meningkatkan Kandungan Antioksidan Produk Cokelat Yang Rendah Gula. Jurnal Agroindustri Halal, 5(1), pp.075-084.
Mulyani, H., Widyastuti, S.H. and Ekowati, V.I., 2016. Tumbuhan herbal sebagai jamu pengobatan tradisional terhadap penyakit dalam serat Primbon Jampi Jawi jilid I. Jurnal Penelitian Humaniora UNY, 21(2), p.124817.
Pamadyo, S. and Mujahid, R., 2014. Uji Klinik Ramuan Jamu Imunostimulan Terhadap Fungsi Ginjal Dan Fungsi Hati. Jurnal Ilmu Farmasi dan Farmasi Klinik, pp.17-20.
Pebiningrum, A., Kusnadi, J. and Rif'ah, H.I.A., 2018. Pengaruh Varietas Jahe (Zingiber officinale) dan Penambahan Madu Terhadap Aktivitas Antioksidan Minuman Fermentasi Kombucha Jahe. Journal of Food and Life Sciences, 1(2).
Aryanta, I.W. 2019. Manfaat Jahe Untuk Kesehatan. Volume 1, No. 2. E-Jurnal Widya Kesehatan
Ahsan, F., Rahmawati, N. Y., & Alditia, F. N. (2020). Lawan Virus Corona: Studi Nutrisi untuk Kekebalan Tubuh. Airlangga University Press.
Izazi, F., & Kusuma, A. (2020). Hasil Responden Pengetahuan Masyarakat Terhadap Cara Pengolahan Temulawak Curcuma Xanthorrhiza) dan Kencur (Kaemferia galanga) Sebagai Peningkatan Imunitas Selama COVID-19 dengan Menggunakan Kedekatan Konsep Program Leximancer. Journal of Pharmacy and Science, 5(2), 93-97
Sutana, I. G., & Dwipayana, A. P. (2020). Perilaku Konsumsi Jamu Covid-19. COVID19: Perspektif Agama dan Kesehatan, 41.
Widyantari, A. S. S. (2020). Formulasi Minuman Fungsional Terhadap Aktivitas Antioksidan. Widya Kesehatan, 2(1), 22-29.
Copyright (c) 2021 Science Contribution to Society Journal
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
1. Copyright on any article is retained by the author(s).
2. The author grants the journal, right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
3. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
4. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
5. The article and any associated published material is distributed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License