Profil Berpikir Kreatif Siswa Berkebutuhan Khusus Tunagrahita Ringan dalam Memecahkan Masalah Matematika Ditinjau dari Gender
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan profil tingkat kemampuan berpikir kreatif anak berkebutuhan khusus tunagrahita ringan dalam memecahkan masalah matematika ditinjau dari gender. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data melalui pemberian tes pemecahan masalah matematika (TPMM) dan wawancara. Teknik pemilihan subjek berdasarkan kriteria dan gender, sehingga subjek penelitian terdiri dari dua siswa tunagrahita ringan dengan klasifikasi jenis kelamin laki - laki dan perempuan dari SMPN 30 Surabata. Peneliti bertindak sebagai instrumen utama yang dipandu oleh tes pemecahan masalah matematika, dan pedoman wawancara yang valid. Pengumpulan data dilakukan melalui pemberian tes dan diverifikasi dengan wawancara. Subjek penelitian adalah siswa kelas inklusi VIII SMP Negeri 30 Surabaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan berpikir kreatif subjek gender laki – laki lebih baik daripada subjek gender perempuan. Profil tingkat kemampuan berpikir kreatif dari kedua subjek dalam memecahkan masalah matematika berada di tingkat kemampuan 0 (tidak kreatif) terbukti dari pencapaian indikator kemampuan berpikir kreatif dalam memecahkan masalah, kedua subjek hanya dapat menyelesaikan permasalahan dengan satu ide atau cara yang telah diajarkan secara berulang – ulang.
Downloads
References
Depdiknas, Undang-undang RI No.20 tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Depdiknas, 2003.
M. Ulva and R. Amalia, “Proses Pembelajaran Matematika Pada Anak Berkebutuhan Khusus (Autisme) Di Sekolah Inklusif,” J. Teach. Educ., vol. 1, no. 2, pp. 9–19, 2020, doi: 10.31004/jote.v1i2.512.
A. A. P. Pitaloka, S. A. Fakhiratunnisa, and T. K. Ningrum, “Konsep Dasar Anak Berkebutuhan Khusus,” Masaliq, vol. 2, no. 1, pp. 26–42, 2022, doi: 10.58578/masaliq.v2i1.83.
M. Minsih, J. S. Nandang, and W. Kurniawan, “Problematika Pembelajaran Online Bagi Anak Berkebutuhan Khusus Di Sekolah Dasar Masa Pandemi Covid-19,” J. Basicedu, vol. 5, no. 3, pp. 1252–1258, 2021, doi: 10.31004/basicedu.v5i3.876.
K. Nisa, S. Mambela, and L. I. Badiah, “Karakteristik Dan Kebutuhan Anak Berkebutuhan Khusus,” J. Abadimas Adi Buana, vol. 2, no. 1, pp. 33–40, 2018, doi: 10.36456/abadimas.v2.i1.a1632.
D. PLB, Buku Seri: Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan. Inklusif. Jakarta: Dirjen Dikdasmen, Depdiknas., 2004.
N. Aini, Susanto, and D. Trapsilasiwi, “Proses Berpikir Visual Siswa Tunagrahita Ringan Dalam Memahami Segiempat Berbantuan Media Origami,” Kadikma, vol. 9, no. 1, pp. 141–147, 2018.
N. L. G. K. Widiastuti and I. M. A. Winaya, “Prinsip Khusus Dan Jenis Layanan Pendidikan Bagi Anak Tunagrahita,” J. Santiaji Pendidik., vol. 9, no. 2, pp. 116–126, 2019, doi: 10.36733/jsp.v9i2.392.
M. L. Hardman, C. J. Drew, and M. W. Egan, Human Exceptionality : Society, School, and Family (Seventh Edition). Boston: Massachusetts : Allyn and Bacon, 2005.
S. Sharan, The Handbook of Cooperatif Learning : Inovasi Pengajaran dan Pembelajaran Untuk Memacu Keberhasilan Siswa Di Kelas. Yogyakarta: Istana Media, 2014.
T. Y. E. Siswono, “Leveling Student’s Creativity in Solving and Posing Matehematical Problem.,” IndoMS. J.M.E, vol. 1, no. 1, pp. 17–40, 2010.
G. Polya, How To Solve (2nd Ed). Princeton: University Press, 1973.
E. Aizikovitsh-Udi, “The Extent of Mathematical Creativity and Aesthetics in Solving Problems among Students Attending the Mathematically Talented Youth Program,” Creat. Educ., vol. 05, no. 04, pp. 228–241, 2014, doi: 10.4236/ce.2014.54032.
I. Marchis, “Non-Routine Problems in Primary Mathematics,” Acta Didact. Napocensia, vol. 5, no. 3, pp. 49–56, 2012.
M. Yamin, Strategi dan Metode dalam Model Pembelajaran. Jakartap: Referensi GP Press Group, 2013.
Hamruni, Strategi Pembelajaran. Yogyakarta: Insan Madani, 2015.
E. . Silver, “Fostering creativity through instruction rich in mathematical problem solving and problem posing,” Int. Rev. Math. Educ., vol. 29, no. 3, pp. 75–80, 1997.
N. Surayadinata and N. Farida, “Prosiding Seminar Nasional Sains Matematika Informatika dan Aplikasinya IV Fakultas MIPA Universitas Lampung ISSN: 2086 – 2342 Vol. 4 Buku 1,” Pros. Semin. Nas. Sains Mat. Inform. dan Apl. IV, vol. 4, pp. 74–82, 2015.
M. Mayasari, “Implementasi Kurikulum 2013 pada Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) di SD Muhammadiyah Sapen Yogyakarta,” Inklusi, vol. 3, no. 1, p. 1, 2016, doi: 10.14421/ijds.030101.
C. Febriyanti and M. L. Nugraha, “Kesulitan Pembelajaran Matematika Sekolah Inklusi Untuk Anak ABK,” SAP (Susunan Artik. Pendidikan), vol. 2, no. 2, pp. 151–158, 2017, doi: 10.30998/sap.v2i2.2087.
S. C. Dilla, W. Hidayat, and E. E. Rohaeti, “Faktor Gender dan Resiliensi dalam Pencapaian Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Siswa SMA,” J. Medives J. Math. Educ. IKIP Veteran Semarang, vol. 2, no. 1, p. 129, 2018, doi: 10.31331/medives.v2i1.553.
S. Subarinah, “Profil Berpikir Kreatif Siswa Dalam Memecahkan Masalah Tipe Investigasi Matematik Ditinjau Dari Perbedaan Gender,” 2013.
M. Irfan, “Proses Berpikir Siswa Dalam Pemecahan Masalah Sistem Persamaan Linier Dua Variabel Ditinjau Dari Math Anxiety Dan Gender,” Universitas Surakarta, 2013.
Z. . Frastica, “Peningkatan Kemampuan Koneksi Matematis Melalui Pendikatan Open-Ended pada Siswa SMP Ditinjau dari Perbedaan Gender,” UIN Sunan Kalijaga, 2013.
Z. A. MZ, “Perspektif Gender Dalam Pembelajaran Matematika,” Marwah J. Perempuan, Agama dan Jender, vol. 12, no. 1, p. 15, 2013, doi: 10.24014/marwah.v12i1.511.
Sandie, B. Usodo, and Riyadi, “Proses Berpikir Siswa Tunagrahita Ringan Dalam Memecahkan Masalah Matematika Ditinjau Dari Perbedaan Gender,” J. Pendidik. Inform. dan Sains, vol. 2, no. 2, pp. 157–166, 2014.
Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, Dan R & D. Bandung: Alfabeta, 2014.
S. Napiah, “Analisis Tingkat Kemampuan Berpikir Kreatif Dalam Pemecahan Masalah Matematika Ditinjau Dari Gaya Kognitif,” J. Pendidik. dan Pembelajaran Mat., vol. 4, no. 1, pp. 80–91, 2018, doi: 10.33503/prismatika.v1i1.304.
Copyright (c) 2023 Konstruktivisme : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).