Implikasi Konsep Pendidikan Terhadap Kebudayaan dalam Pandangan Tokoh Ibnu Khaldun
Abstract
Negara-negara berkembang dominan cenderung membentuk kebijakan yang mengadopsi teori-teori pendidikan dari negara-negara maju dan kurang memperhatikan kajian nilai-nilai budayanya sendiri. Jalan pintas ini berdampak mengaburkan otentisitas, kontekstualitas dan makna pendidikan di negara-negara berkembang. Orientasi pendidikan juga berubah, yaitu menjadi liberal dan materialistis, yaitu menitikberatkan pada pemenuhan kebutuhan pasar tenaga kerja, sehingga tugas pendidikan membentuk jati diri atau karakter bangsa tersingkir dari wacana pendidikan. Pendidikan Indonesia juga telah mengalami proses yang sangat berbeda dari perkembangan budaya. Di Indonesia, pendidikan bukan lagi masalah budaya, tetapi kepentingan politik dan ekonomi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui isi pemikiran Ibnu Khaldun tentang hubungan antara pendidikan dan kebudayaan. Penelitian ini adalah penelitian kepustakaan. Bersamaan dengan pengumpulan data melalui proses dokumentasi, analisis data dilakukan dengan metode deskriptif-analitik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pandangan Ibnu Khaldun, tentang keberadaan pendidikan merupakan salah satu faktor utama kemajuan peradaban manusia. Pendidikan dan ilmu pengetahuan hanya berkembang dalam peradaban dan kebudayaan yang dinamis.
Downloads
References
Dwianti, Inri Novianti dkk. Pengaruh Media Powerpoint dalam Pembelajaran Jarak Jauh Terhadap Aktivitas Kebugaran Jasmani Siswa. J Ilm Wahana Pendidik. 2021;7(4).
Almanaf. Pemikiran Ibnu Khaldun Tentang Pendidikan dan Relevansinya dengan Pendidikan Modern. J Tarbawi. 2020;17(1).
Komarudin. Pendidikan Perspektif Ibnu Khaldun. PANDAWA J Pendidik dan Dakwah. 2022;4(1):23–41.
Sya’rani M. Konsep Pendidikan dalam Pemikiran Ibnu Khaldun. J Penelit Tarbawi Pendidik Islam dan Isu-isu Sos. 2021;6(1).
Barid M. Pendidikan Ideal Menurut Ibnu Khaldun dalam Muqaddimah. J Lentera. 2015;1(2).
Ramayulis. Ilmu Pendidikan Islam. Jakarta; 2002.
Khaldun I. Muqaddimah Ibn Khaldun, terj. Ahmadie Thaha. Jakarta: Pustaka Firdaus; 1986.
Rohanah L. Pengaruh Interaksi Sosial Terhadap Aktivitas Belajar Peserta Didik. J Pendidik dan Pengajaran Guru Sekol Dasar. 2020;03(02):139–43.
Anonim. Hubungan Antara Pendidikan dan Kebudayaan [Internet]. 2021 [cited 2021 Jun 22]. Available from: https://educhannel.id/blog/artikel/hubungan-antara-pendidikan-dan-kebudayaan.html
Tilaar HAR. Pendidikan Kebudayaan dan Masyarakat Madani Indonesia. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya; 2002.
Nurandriani, Riri dan Alghazal S. Konsep Pendidikan Islam Menurut Ibnu Khaldun dan Relevansinya dengan Sistem Pendidikan Nasional. J Ris Pendidik Agama Islam. 2022;2(1):27–36.
Al-Musanna. Indigenisasi Pendidikan: Rasionalitas Revitalisasi Praksis Pendidikan Ki Hadjar Dewantara. J Pendidik dan Kebud. 2017;2(1):117–33.
Hadi S. Metodologi Research. Yogyakarta: Andi Offset; 2002.
Sari M. Penelitian Kepustakaan (Library Research): dalam Penelitian Pendidikan IPA. Nat Sci J Penelit Bid IPA dan Pendidik IPA. 2020;6(1):41–53.
Yuslih M. Epistemologi Pemikiran Karl R Popper dan Relevansinya dengan Pemikiran Islam. J Sci Mandalika. 2021;2(9):438–44.
Susanto A. Pemikiran Pendidikan Islam. Jakarta: Amzah; 2009.
Nata A. Pemikiran Para Tokoh Pendidikan Islam. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada; 2001.
Sulaiman FH. Ibnu Khaldun tentang Ilmu dan Pendidikan. Bandung: CV. Diponegoro; 1987.
Al-Maududi AAA. Bagaimana Memahami Al-Qur’an. Surabaya: Ikhlas; 1981.
Walidin W. Konstelasi Pemikiran Pedagogik Ibnu Khaldun: Perspektif Pendidikan Modern. Lhokseumawe: Nadiya Foundation; 2003.
Alam B. Antropologi dan Civil Society: Pendekatan Teori Kebudayaan. J Antropol Indones [Internet]. 2006;30(2):199–200. Available from: http://journal.ui.ac.id/index.php/jai/article/view/3564/2835
Marimba AD. Pengantar Filsafat Pendidikan Islam Bandung: Al-Ma’arif, 1986, dalam Khoiron Rosyadi Pendidikan Profetik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar; 2004 p.
Gazalba S. Masjid Pusat Ibadat & Kebudayaan Islam. Jakarta: Pustaka Antara; 1962.
Gazalba S. Masyarakat Islam: Pengantar Sosiologi dan Sosiografi. Jakarta: Bulan Bintang; 1989.
Najati MU. Jiwa dalam Pandangan Para Filosof Muslim. Bandung: Pustaka Hidayah; 2002.
Susanto A. Pemikiran Pendidikan Islam. 2009.
Nurul Hasanah D. Effect Of Interpersonal Communication Skills Of Teachers In Teaching Teacher Motiation During The Pandemic Covid-19. J Res Soc Sci Econ Manag [Internet]. 2021;1(6):603–9. Available from: https://jrssem.publikasiindonesia.id/index.php/jrssem?gclid=EAIaIQobChMIwar9vIHl9QIVQJFmAh3SkgiUEAAYAiAAEgJGW_D_BwE.
Hamdi, Rasidi Mhd., Harti, Yuli. Y. Pemikiran Pendidikan Islam Ibnu Khaldun 1332M. Kutubkhanah J Penelit Sos Keagamaan. 20(2).
Falah A. Konsep Pendidikan Anak Menurut Ibnu Khaldun (Studi Atas Kitabqaddimah). J Thufula. 2(1).
Mulkhan AM. Paradigma Intelektual Muslim. Yogyakarta: Sipress; 1993.
Langgulung H. Manusia dan Pendidikan: Suatu Analisa Psikologi dan Pendidikan. Jakarta: Pustaka Al-Husna; 1989.
Al-Rasyidin SN. Filsafat Pendidikan Islam. Ciputat: PT. Ciputat Press; 2005.
Walidin W. Konstelasi Pemikiran Pedagogik Ibnu Khaldun. 2003.
Khaldun I. Muqaddimah Ibnu Khaldun. 1986.
Masnunah A. Pemikiran Sosial Budaya Ibnu Khaldun. J Sci Mandalika. 2022;3(4):271–9.
Nizar S. Memperbincangkan Dinamika Intelektual dan Pemikiran Hamka tentang Pendidikan Islam. Jakarta: Kencana; 2008.
Copyright (c) 2023 Konstruktivisme : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).