EFFECT OF SPACING AND DIFFERENT DOSES OF ORGANIC FERTILIZER TO GROWTH AND YIELD OF OKRA PLANT
Abstract
Penelitian ini bertujuan 1) Untuk mengetahui interaksi pupuk organik dan jarak tanam terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman okra. 2) Untuk mengetahui dosis pupuk organic yang terbaik terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman okra. 3) Untuk mengetahui jarak tanam yang terbaik terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman okra. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok yang disusun secara Faktorial (RAK) dengan 2 faktor, faktor pertama yaitu dosis pupuk organic (P) yang terdiri dari 3 taraf yaitu 1000 kg ha-1(P1), 2000 kg ha-1 (P2), 3000 kg ha-1 (P3). Faktor kedua yaitu jarak tanam (J) terdiri dari 3 taraf yaitu : 50x40 cm (J1), 50x50 cm (J2), 50x60 cm (J3). Variabel yang diamati meliputi tinggi tanaman, diameter batang, jumlah daun, jumlah polong total, bobot polong total dan kualitas polong. Data dianalisis menggunakan analisis ragam (ANOVA) taraf 5% dan uji lanjut dengan Duncan’s Multiple Range Test (DMRT). Hasil penelitian menunjukkan bahwa : Tidak ada interaksi yang nyata antara dosis pupuk organik dan jarak tanam terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman okra. Perlakuan dosis pupuk organik petroganik 3000 kg ha-1(P3) berpengaruh nyata terhadap jumlah daun hasil yang terbaik sebesar 6,88 umur 21 HST. Perlakuan jarak tanam 50x40 cm (J1) berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, jumlah polong total dan bobot polong total. Tinggi tanaman hasil yang terbaik 60,65 cm dan 55,40 padaiumur 45 dan 56 HST, jumlah polong total sebesar 328,44 dan bobot polong total 3345,56 g pada semua pemanenan. Jarak tanam 50x60 cm (J3) berpengaruh nyata terhadap diameter batang hasil tetinggi 1,58 cm, 1,78 cm, 2,01 cm pada umur 42,49, dan 56 HST.
Copyright (c) 2018 Journal of Students Academic Research (JOSAR)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish in this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).