EVALUASI REPRODUKSI INDUK KELINCI NEW ZEALAND PADA BERBAGAI PARITAS (Studi Kasus di UD. Alastika Jaya Desa Tulungrejo Kecamatan Gandusari Kabupaten Blitar)

  • Mardiani Universitas Islam Balitar
  • opi ari Universitas Islam Balitar
  • Moeis Universitas Islam Balitar
Abstract views: 1087 , PDF downloads: 0
Keywords: Reproductive performance, New Zealand doe

Abstract

The aim of this study is to find out reproctive performance of New Zealand doe in UD. Alastika Jaya. This study use 35 of 51 doe population as the sample and field survey to take primary and secondary data from observation and interview as the research method. 

The result of observation and data analysis of study indicate that average value of service per conception (S/C), long of days open, gap of bred after whelped, interval of birth, litter size at birth, and litter size at weaning in a row is 2,17+0,57, 33,33+16,56 days, 32,6+22,14 days, 65,67+16,54 days, 6,65+2,54 kits, dan 4,24+2,05 kits

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ajayi F.O, Esenowo E.S, dan Ologbose F.I. 2018. Pre-Weaning dan Post
Weaning Performance of Rabbits: Influence of Genotype and Litter
Size in a Humid Tropical Environment. International Journal of
Agriculture and Forestry 2018, 8(2): 63-39. University of Port Harcourt: Nigeria
Budiawan, A, M Nur, I, dan Sri, W. 2015. Hubungan Body Condition Score
terhadap Service per Conception dan Calving Interval Sapi Potong
Peranakan Ongole di Kecamatan Babat Kabupaten Lamongan.
Universitas Brawijaya: Malang
Budiraharjo, K, Migie, dan H, Hery, S. 2009. Potensi Ekonomi Usaha
Ternak Kelinci dalam Menopang Sumber Penerimaan Keluarga di
Kabupaten Semarang. Universitas Diponegoro: Semarang
Devandra, Putu Prabawa Jati. 2016. Kinerja Induk Kambing Peranakan
Ettawa dan Bligon di Kecamatan Panggang dan Tepus,
Gunungkidul. Universitas Gadjah Mada: Yogyakarta
Dwi, E K dan Aju, Tjatur Nugroho K. 2010. Penampilan Reproduksi
Kambing Peranakan Ettawa (PE): Studi Kasus di Wilayah
Jambuwer, Kecamatan Kromengan, Kabupaten Malang. Universitas Kanjuruhan Malang: Malang
Fanatico, A dan Camile, G. 2012. Small-scale Sustainable Rabbit
Production. NCAT: United States
Krisnaningrum, Dyah. 2015. Pengaruh Flushing Terhadap Kinerja Induk
Kelinci Rex. Universitas Gadjah Mada: Yogyakarta
Kumar, D, Risam, K S, Bhatt, R S, and Singh, U. 2013. Reproductive
Performance of Different Breeds of Broiler Rabbits Under Sub-
temperature Climatic Condition. World Rabbit Sci 21: 169-173. India
Marhaeniyanto, E, dan Sri, S. 2017. Penggunaan Konsentrat Hijau untuk
Meningkatkan Produksi Ternak Kelinci New Zealand White. Jurnal
Ilmu- Ilmu Peternakan 27 (1): 28-39. Universitas Tribhuana
Tunggadewi: Malang
Murdjito, G, I Gede, S B, Panjono, Nono, N, dan Endang B. 2011. Kinerja
Kambing Bligon yang Dipelihara Peternak di Desa Giri Sekar,
Panggang, Gunungkidul. Buletin Peternakan Vol. 35(2): 86-95, Juni
2011. Universitas Gadjah Mada: Yogyakarta
Nuriyasa, I Made. 2017. Pemeliharaan Kelinci Lokal di Daerah Dataran
Rendah Tropis. Swasta Nulus: Bali
Praharani L dan Sianturi RSG. 2018. Tekanan Inbreeding dan Alternatif
Solusi pada Ternak Kerbau (Inbreeding Depreesion and Alternative
Solution in Buffaloes). WARTAZOA Vol. 28 No. 1 Th. 2018 Hlm. 001-012. Balai Penelitian Ternak: Bogor
Parasmawati, F, Suyadi, dan Sri, W. 2014. Performan Reproduksi pada
Persilangan Kambing Boer dan Peranakan Etawah (PE). Jurnal
Ilmu- Ilmu Peternakan 23(1): 11-17. Universitas Brawijaya: Malang
Rukmana, H. Rahmat. 2014. Wirausaha Kelinci Potong Secara Intensif.
Lily Publisher: Yogyakarta.
Saparinto, C. 2013. Grow Your Own Animal Farm: Panduan Praktis
Beternak 10 Ternak Konsumsi Populer di Pekarangan. Yogyakarta:
Lily Publisher.
Sobirin. 2011. Evaluasi Inseminasi Buatan (IB) di Kecamatan Bunga Raya
Kabupaten Siak. Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau:
Pekanbaru
Tim Karya Tani Mandiri. 2018. Rahasia Sukses Beternak Kelinci. CV
Nuansa Aulia: Bandung
Triwulanningsih, E, Trinil, S, dan Kustono. 2009. Profil Peternakan Usaha
Sapi Perah di Indonesia. Pusat Penelitian dan Pengembangan
Peternakan: Bogor
Wahyudi C F, T E, Sulilorini, dan S, Maylinda. 2014. Hubungan Masa
Kosong dan Service Per Conception dengan Produksi Susu dan
Kualitas Susu Sapi Perah Peranakan Frisian Holstein (PFH) di Peternakan Wilayah Jabung. Universitas Brawijaya: Malang
Widitania, S, Yon, S O, dan Sri, C M Lestari. 2016. Korelasi Antara Bobot
Badan Induk dengan Litter Size, Bobot Lahir, dan Mortalitas Anak
Kelinci New Zealand White. Jurnal Ilmu-Ilmu Peternakan 26 (2): 42-48. Universitas Diponegoro: Semarang
Zulfikar, A F, Sri, M, dan Nur, C. 2015. Penampilan Reproduksi Ternak
Kelinci Potong di Kecamatan Bumiaji Kabupaten Malang.
Universitas Brawijaya: Malang.

PlumX Metrics

Published
2021-04-29
How to Cite
Fatimah, I. M., ari kustanti, N. O., & Moeis, E. M. (2021). EVALUASI REPRODUKSI INDUK KELINCI NEW ZEALAND PADA BERBAGAI PARITAS (Studi Kasus di UD. Alastika Jaya Desa Tulungrejo Kecamatan Gandusari Kabupaten Blitar). AVES: Jurnal Ilmu Peternakan, 13(1), 23-28. https://doi.org/10.35457/aves.v13i1.1482
Section
Articles