PENGARUH INOVASI MEDIA TANAM BLOTRIA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL PADA DUA VARIETAS TANAMAN KEDELAI (GLYCINE MAX (L.))

  • Tri Endrawati Universitas Islam Balitar
  • Jeka Widiatmanta
  • Alvita Sarjani
  • Palupi Puspitorini
Abstract views: 582 , PDF downloads: 229
Keywords: Media Tanam, Blotong, Trichoderma sp., abu/arang, varietas

Abstract

Tanaman kedelai (Glycine max (L.)) merupakan tanaman yang banyak dibutuhkan masyarakat di Indonesia. Kedelai merupakan salah satu biji – bijian yang kaya akan lemak nabati dan protein yang sudah menjadi salah satu lauk pokok bagi masyarakat Indonesia. Namun pada beberapa tahun terakhir terjadi penurunan produksi kedelai hal ini dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya adanya lahan yang semakin kritis, budidaya yang kurang tepat serta adanya hama dan penyakit.

Factor yang mempengaruhi penurunan produksi tanaman Kedelai salah satunya adanya kerusakan lahan dan penurunan kesuburan tanah. Sehingga perlu adanya pemecahan masalah dalam hal peningkatan kualitas tanah dalam lahan di Indonesia. Salah satu alternatif penanganan masalah tersebut yaitu dengan penggunaan media tanaman dimana media tanam tersebut dapat memperbaiki struktur tanah dan dapat menjadi sumber dari nutrisi tanaman secara organic. Salah satu alternatif memanfaatkan limbah blotong dengan kombinasi bahan organik serta penambahan  Trichoderma sp. Sebagai inovasi media tanam BLOTRIA. Bahan organik yang digunakan dalam media tanam tersebut diantaranya abu ketel, arang sekam dan sekam yang bisa meningkatkan kadungan nutrisi yang dibutuhkan tanaman untuk pertumbuhanya.

Berdasarkan latar belakang tersebut penelitian ini bertujuan 1) untuk mengetahui pengaruh inovasi media tanam BLOTRIA (Blotong + Trichoderma sp) terhadap petumbuhan dan hasil pada tanaman Kedelai (Glycine max (L.)). 2) untuk mengetahui pengaruh varietas terhadap petumbuhan dan hasil pada tanaman Kedelai (Glycine max (L.)). 3 untuk mengetahui interaksi inovasi media tanam BLOTRIA dan varietas terhadap petumbuhan dan hasil pada tanaman Kedelai (Glycine max (L.)).

Downloads

Download data is not yet available.

References

DAFTAR PUSTAKA
1. Kharisma, B. (2018). Determinan Produksi Kedelai di Indonesia dan Implikasi Kebijakannya. E-Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Universitas Udayana, 3, https://doi.org/10.24843/eeb.2018.v07.i03.p03.
2. Dataindonesia.id, (2022). Brasil Jadi Produsen Kedelai Terbesar di Dunia pada 2021/2022. https://dataindonesia.id/sektor-riil/detail/brasil-jadi-produsen-kedelai-terbesar-di-dunia-pada-20212022.
3. Kuvaini, A. dan Subakti, R. Br. (2019) Uji Aplikasi Abu Boiler dan Arang Kayu sebagai Media Tumbuh Alternatif Bibit Kelapa Sawit (Elaeis guineesis Jacq.) di Pembibitan Awal. Politeknik Kelapa Sawit Citra Widya Edukasi Bekasi. https://www.researchgate.net/publication/336144782.
4. Hartati, H., Azmin, N., Andang, A., & Hidayatullah, M. E. (2019). Pengaruh Kompos Limbah Kulit Kopi (Coffea) Terhadap Pertumbuhan Tanaman Kacang Panjang (Vigna sinensis L.). Florea: Jurnal Biologi dan Pembelajarannya, 6(2),71-78.
5. Sulistyo, E, Parwati, W. D., Sastrowiratmo, S. ( 2018). Pengaruh Limbah Blotong Tebu Sebagai Campuran Media Tanam dan Berbagai Macam ZPT Alami pada Pembibitan Kelapa Sawit Nursery. Jurnal Agromast, Vol.3,No.1.
6. Kasmadi, Nugroho, B., Sutandi, A., dan Anwar, S. (2020). Optimalisasi Pemanfaatan Limbah Blotong Untuk Peningkatan Serapan Hara Tanaman pada Formulasi Produksi Pupuk Majemuk Granul. Jurnal Ilmu Lingkungan, 18(1), 1-7, doi:10.14710/jil.18.1.1-7.
7. Campiteli L. L., Santos R. M., Lazarovits G., Rigobelo E. C. 2018. The Impact of Applications of Sugar Cane Filter Cake and Vinasse on Soil Fertility Factor in Fields Having Four Different Crop Rotations Practices in Brazil. Cientifica Jaboticabal. Volume: 46 (1): 42- 48.Doi.org/10.15361/1984-5529.2018v46n1p42-48.
8. Lahati, B. K. dan Ladjinga, E., (2022). Efektifitas Trichoderma sp. Dalam Mengendalikan Penyakit Layu Fusarium sp. Di Lahan Pertanian Tomat. Jurnal Inovasi Penelitian. Vol 3 No. 7.
9. Pasalo, N.M., Kandou, F. E., Singkoh, M. F. (2022). Uji Antagonisme Jamur Trichoderma sp. Terhadap Patogen Fusarium sp. Pada Tanaman Bawang Merah Allium cepa Isolat Lokal Tonsewer Secara In vitro.
10. Nugroho, N. B dan Wahyudi, P., 2000. Uji Antagonis Trichoderma viridae dan Trichoderma harzianum terhadap Jamur Patogen Fusarium oxysporum. Jurnal Agrista. 17(1).
11. Tambunan, S. B dan Afkar, (2019). Berbagai Varietas Kedelai (Glycine Max L. Merril) Pada Tanah Ultisol Kabupaten Aceh Tenggara. Jurnal Biotik. Vol. 7, No. 2, Hal. 146-149
12. Subakty, B.M.1986. Teknologi Terapan Arang dan Pembuatannya. Mutiara Solo, Surakarta. Hlm.72
13. Indrawanto, d C., Purwono, S., Syakir, M., & Rumini, W. (2010). Budidaya dan Pasca Panen Tebu. Eska Media, Jakarta. Jakarta: ESKA Media.
14. Gardner, D.T., R W. Miller. 2004 Soils in Our Environment Prentice Hall. New Jersey. Journal of biogeography 550 p.

PlumX Metrics

Published
2023-11-29
How to Cite
Endrawati, T., Widiatmanta, J., Sarjani, A., & Puspitorini, P. (2023). PENGARUH INOVASI MEDIA TANAM BLOTRIA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL PADA DUA VARIETAS TANAMAN KEDELAI (GLYCINE MAX (L.)). VIABEL: Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Pertanian, 17(2), 109-118. https://doi.org/10.35457/viabel.v17i2.3134