PEMBELAJARAN FISIKA DENGAN INKUIRI TERBIMBING MENGGUNAKAN ANIMASI DAN PICTORIAL RIDDLE DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR DAN SIKAP ILMIAH SISWA
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: pengaruh Inkuiri Terbimbing menggunakan Animasi dan Pictorial Riddle terhadap prestasi belajar fisika, pengaruh motivasi belajar tinggi dan rendah terhadap prestasi belajar fisika, pengaruh sikap ilmiah tinggi dan rendah terhadap prestasi belajar fisika, interaksi antara Inkuiri Terbimbing menggunakan Animasi dan Pictorial Riddle dengan motivasi belajar terhadap prestasi belajar fisika, interaksi antara Inkuiri Terbimbing menggunakan Animasi dan Pictorial Riddle dengan sikap ilmiah terhadap prestasi belajar fisika, interaksi antara motivasi belajar dan sikap ilmiah terhadap prestasi belajar fisika, interaksi antara Inkuiri Terbimbing menggunakan Animasi dan Pictorial Riddle, motivasi belajar serta sikap ilmiah terhadap prestasi belajar fisika.
Penelitian ini dilaksanakan di SMA Terpadu Abul Faidl Wonodadi Blitar Tahun Ajaran 2015/2016. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas XI. Sampel penelitian diambil secara cluster random sampling, yaitu kelas XI IPA 1 menggunakan Animasi dan kelas XI IPA 2 menggunakan Pictorial Riddle. Pengumpulan data dilakukan melalui tes untuk prestasi belajar dan angket untuk motivasi belajar dan sikap ilmiah. Analisis menggunakan Analisis Varians (ANAVA) tiga jalan dengan desain faktorial 2 x 2 x 2.
Hasil analisis data menunjukkan bahwa:ada pengaruh Inkuiri Terbimbing menggunakan Animasi dan Pictorial Riddle terhadap prestasi belajar fisika dimana rerata yang lebih baik diperoleh siswa pada kelas eksperimen I (media Animasi), ada pengaruh motivasi belajar tinggi dan rendah terhadap prestasi belajar fisika dimana rerata yang lebih baik diperoleh siswa yang memiliki motivasi belajar tinggi, ada pengaruh sikap ilmiah tinggi dan rendah terhadap prestasi belajar fisika dimana rerata yang lebih baik diperoleh siswa yang memiliki sikap ilmiah tinggi, tidak ada interaksi antara Inkuiri Terbimbing menggunakan Animasi dan Pictorial Riddle dengan motivasi belajar terhadap prestasi belajar fisika, tidak ada interaksi antara Inkuiri Terbimbing menggunakan Animasi dan Pictorial Riddle dengan sikap ilmiah terhadap prestasi belajar fisika, tidak ada interaksi antara motivasi belajar dan sikap ilmiah terhadap prestasi belajar fisika, tidak ada interaksi antara Inkuiri Terbimbing menggunakan Animasi dan Pictorial Riddle, motivasi belajar serta sikap ilmiah terhadap prestasi belajar fisika.References
Anas Sudijono. 1995. Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada
Anton Sukarno dan Sukardi. 1993. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Surakarta : UNS Press
Azhar Arsyad. 2002. Media Pembelajaran. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada
Baharudin dan Esa Nurwahyuni. 2008. Teori Belajar dan Pembelajaran. Yogyakarta : Ar-Ruzz Media
Benito, RM, Camara, ME, Losada, JC, Arranz, FJ, dan Seidel, L. 2007. Using Moodle and Flash Animations in an Interactive Learning Environment for Introductory Physics in Engineering.http//:www.wseas.us/elibrary/conferences/2007tenerife/papers/572-588.pdf (8 Desember 2010)
Bob Foster. 2000. Fisika SMU Kelas 1. Jakarta:Erlangga
Budi Purwanto. 2007. Model Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran. Solo : PT. Tiga Serangkai Pustaka Mandiri
Budiyono. 2004. Statistika untuk Pendidikan. Surakarta : Sebelas Maret University Press
Cari. 2007. Aktif Belajar Fisika untuk SMA dan MA Kelas XI BSE. Jakarta : Depdiknas
D. C, Giancoli. 2001. Fisika (Terjemahan). Jakarta : Erlangga
Dermott, Lilian C. Mc.; Shaffer, Peter S; Rosenquist, Mark L..-------. Physics by Inquiry and Introduction to Physical Science Volume II. Washington : John Willey and Sons Inc
Dimyati dan Mudjiono. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta : PT. Rineka Cipta
Dudi Indrajit. 2007.Mudah dan Aktif Belajar Fisika untuk Kelas XI SMA/MA BSE. Jakarta:Depdiknas
Duwi Priyatno. 2008. 5 Jam Belajar Olah Data dengan SPSS 17. Yogyakarta : Andi Offset
Ganijanti Abi Sarojo. 2002. Seri Fisika Dasar Mekanika. Jakarta : Salemba Teknika
Hamzah B. Uno. 2006. Teori Motivasi dan Pengukurannya. Jakarta:PT. Bumi Aksara
http://www.budakfisika.blogspot.com (2 September 2010)
http://www.herdianblogspot.com
(2 September 2010)
http://PKab.wordpress.com (20 Agustus 2010)
http://spesialis-torch.com-084.prestasi belajar.htm (15 September 2010)
Jabot, Michael dan Kautz, Christian H.. 2003. A model for preparing preservice physics teachers using inquiry-based methods. http//:www.phy.ilstu.edu/jpteo (2 September 2010)
Joyce, Bruce; Weil, Marsha; Calhoun, Emily. 2009. Models of Teaching (Terjemahan). Yogyakarta : Pustaka Pelajar
Kohl, Patrick B. dan Finkelstein, Noah D..-------. Representational Format, Student Choice, and Problem Solving in Physics. http//:www.adsabs.harvard.edu/abs/2005AIPC..790..121K (24 September 2010)
Masidjo. 1995. Penilaian Pencapaian Hasil Belajar Siswa di Sekolah. Yogyakarta : Kanisius
Popov, Oleg dan Tevel, Irina.-------. Developing an Introductory Physics Course in Teacher Education Using Guided Inquiry and Outdoors Approaches. http//:www.outlab.ie/forums/.../popovjbsevol6no120070330_unu_se_306.pdf (29 Agustus 2010)
Paul Suparno. 1996. Filsafat Konstruktivisme dalam Pendidikan. Yogyakarta : Kanisius
Paul Suparno. 2007. Metode Penelitian Pendidikan Fisika. Yogyakarta : Universitas Sanata Dharma
Paul Suparno. 2006. Metodologi Pembelajaran Fisika. Yogyakarta : Universitas Sanata Dharma
Purwanto. 2008. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta : Pustaka Pelajar
Ratna Wilis Dahar. 1989. Teori-Teori Belajar. Jakarta : Erlangga
Saefudin Azwar. 2003. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta : Rineka Cipta
Sears, Zemansky. 1962. Fisika untuk Universitas 1, Mekanika, Panas, Bunyi (Terjemahan). Jakarta : Bina Cipta
Serway, Raymond A dan Pjewett, John W. 2010. Fisika untuk Sains dan Teknik (Terjemahan). Jakarta : Salemba Teknika
Sri Anitah. 2007. Modul PLPG Media Pembelajaran. Surakarta : Panitia Sertifikasi Guru Rayon 13
Sudjana. 1996. Statistik untuk Penelitian. Bandung : Alfa Beta
Sugiyanto. 2007. Modul PLPG Model-Model Pembelajaran Inovatif. Surakarta : Panitia Sertifikasi Guru Rayon 13
Suharsimi Arikunto. 1992. Prosedur Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta
Sumaji, dkk. 1998. Pendidikan Sains yang Humanistis. Yogyakarta:Penerbit Kanisius
Sumiati dan Asra. 2007. Metode Pembelajaran. Bandung : CV. Wacana Prima
Sund, Robert B. dan Trowbridge, Leslie W.. 1967. Teaching Science by Inquiry in the Secondary School. Ohio : Charles E. Merrill Publishing Company and A Bell & Howell Company
Syaiful Sagala. 2003. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung : Alfabeta
Trianto. 2009. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif Progresif. Jakarta : Kencana Prenada Media Group
Trowbridge dan Bybee. 1986. Becoming a Secondary School Science Teacher. Sydney : Merill Publishing Company
Vanosdall, Rick; Klentschy, Michael; Hedges, Larry V.; Sloane, Kathryn Weisbaum. 2007. A Randomized Study of the Effects of Scaffolded Guided Inquiry Instruction on Student Achievement in Science. Paper presented at the Annual Meeting of the American Educational Research Association.http//:www.tnl.esd113.org/191910116153846857/lib/.../Klentschy_07.pdf (5 Oktober 2010)
Widha Sunarno. 2010. Metodologi Penelitian Pendidikan Sains. Surakarta:UNS
_________________.------. Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional. Yogyakarta : Pustaka Pelajar
_________________. 2010. Pembelajaran IPA Berbasis Masalah melalui Inkuiri Terbimbing dan Inkuiri Bebas Termodifikasi ditinjau dari Sikap Ilmiah dan Kreativitas Siswa. Surakarta : Tesis
_________________. 2010. Pembelajaran Fisika dengan Inkuiri Terbimbing melalui Metode Eksperimen dan Demonstrasi ditinjau dari Gaya Belajar dan Motivasi Belajar Siswa. Surakarta : Tesis
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Copyright on any article is retained by the author(s).
- Author grant the journal, right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
- The article and any associated published material is distributed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License