PERBANDINGAN PENDAPATAN PETANI CABAI KERITING DENGAN PUPUK CAMPURAN DAN PUPUK ANORGANIK
DOI:
https://doi.org/10.35457/grafting.v15i2.3832Keywords:
Kata Kunci: pendapatan, pupuk campuran, pupuk anorganik, cabe keritingAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan pendapatan usahatani cabai keriting dengan menggunakan pupuk campuran (organik dan anorganik) dan pupuk anorganik di Desa Sidorejo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar. Penentuan Sampel pada penelitian ini dipilih dengan menggunakan teknik simple random sampling sehingga diperoleh total 30 responden, dengan rincian 15 petani menggunakan pupuk campuran dan 15 petani menggunakan pupuk anorganik. Penelitian ini memanfaatkan empat alat analisis utama untuk mengolah dan menginterpretasikan data, yaitu Analisis Deskriptif, Analisis Pendapatan, Analisis R/C Ratio dan Uji T. Hasil penelitian menunjukkan Pendapatan usahatani cabai keriting dengan pupuk campuran adalah Rp 61.104.259,00, sedangkan dengan pupuk anorganik adalah Rp 24.247.550,00, menunjukkan peningkatan pendapatan sebesar Rp 36.856.709,00 per hektar per musim tanam. R/C ratio usahatani cabai keriting dengan pupuk campuran adalah 2,66, sedangkan dengan pupuk anorganik adalah 1,51, menunjukkan kedua usahatani tersebut menguntungkan karena nilai R/C ratio lebih besar dari 1. Hasil uji paired samples t-test menunjukkan perbedaan yang sangat signifikan antara pendapatan petani dengan pupuk campuran dan anorganik, dengan rata-rata perbedaan sebesar Rp 8.611.875.200, di mana pendapatan dengan pupuk campuran lebih tinggi secara signifikan.
References
Andrias, A. A., Darusman, Y., & Ramdan, M. (2018). Pengaruh Luas Lahan terhadap Produksi dan Pendapatan USAhatani Padi Sawah (suatu Kasus di Desa Jelat Kecamatan Baregbeg Kabupaten Ciamis). Jurnal Ilmiah Mahasiswa AGROINFO GALUH, 4(1), 522-529.
Anggraeni, I. (2024). Pembelajaran Ecoliteracy Pada Anak Usia Dini. PT. Sonpedia Publishing Indonesia.
Ardian, R., Sudarta, W., & Rantau, I. K. (2017). Perbandingan pendapatan usahatani cabai keriting dengan menggunakan pupuk anorganik dan pupuk campuran (organik, dan anorganik)(studi kasus di Subak Kudungan, Desa Bontihing, Kecamatan Kubutambahan, Kabupaten Buleleng). Journal of Agribusiness and Agritourism, 165127.
Ardini, A. F. S., & Rachman, A. N. (2024). Pengaruh Modal, Teknologi, Tingkat Pendidikan Dan Jam Kerja Terhadap Pendapatan Umkm Di Kabupaten Sukoharjo. Inisiatif: Jurnal Ekonomi, Akuntansi dan Manajemen, 3(3), 40-62.
Arikunto, S. (2017). Pengembangan Instrumen Penelitian dan Penilaian Program. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Burhanuddin, Y., & Idris, H. (2016). Pengaruh pemberian kapur dan kompos terhadap pertumbuhan dan produksi jahe putih besar pada tanah podsolik merah kuning. Bul. Littro, 27(1), 47-54.
Damanik, I. P., & Tahitu, M. E. (2020). Perilaku komunikasi petani dan strategi penguatan kapasitas mengakses informasi pada era revolusi industri 4.0 di Kota Ambon. Jurnal Penyuluhan, 16(01), 92-104.
Fanny, A. T., Lestari, W., & Dalimunthe, B. A. (2022). Pengaruh Pemberian Pupuk Organik Cair Molase Terhadap Pertumbuhan Vegetatif Tanaman Cabai Merah (Capsicum annuum L.). Jurnal Mahasiswa Agroteknologi (JMATEK), 3(1), 22-27.
Firdaus, M. (2021). Usaha Cabai Keriting Di Pasuruhan Lor. Sistem Sosial, Solidaritas, dan Pemberdayaan Masyarakat, 105.
Ginting, I. K. B. (2023). Potensi Pupuk Organik Cair Dari Tulang Ayam Dengan Kombinasi Sari Buah Berenuk, Ikan Lele Dan Serabut Kelapa Terhadap Pertumbuhan Sawi (Doctoral Dissertation, Universitas Atma Jaya Yogyakarta).
Hartatik, W., Husnain, H., & Widowati, L. R. (2015). Peranan pupuk organik dalam peningkatan produktivitas tanah dan tanaman. Jurnal Sumberdaya Lahan, 9(2), 140352.
Hendriawan, H., Subandi, S., Chandra, J. C., & Ferdiansyah, F. (2023, April). Prototype Sistem Alat Penyiraman Tanaman Cabai Otomatis Berbasis Web Menggunakan Mikrokontroler Nodemcu Esp8266. In Prosiding Seminar Nasional Mahasiswa Fakultas Teknologi Informasi (SENAFTI) (Vol. 2, No. 1, pp. 500-507).
https://satudata.pertanian.go.id/assets/docs/publikasi/OUTLOOK_CABAI_2023_berbarcode_.pdf
Kesumadewi, A. A. I., Susila, I. W., Gunadi, G. A., Sarjana, D. G. R., Diara, I. W., & Wirya, G. N. A. S. (2020). Identifikasi potensi dan pengembangan sistem pertanian organik menuju Bali pulau organik. Jurnal Bali Membangun Bali, 1(3), 221-252.
Mardliyah, A. and Priyadi, P. (2021). Analisis risiko produksi cabai merah di desa margototo kecamatan metro kibang kabupaten lampung timur. Journal of Food System & Agribusiness, 93-98.
Marpaung, D. (2024). Analisis Pendapatan Dan Kontribusi Pendapatan Usahatani Padi Sawah Terhadap Total Pendapatan Keluarga Petani.
Murti, A. T., Suroto, K. S., & Karamina, H. (2020). Analisa keuntungan usaha peternakan ayam broiler pola mandiri di Kabupaten Malang (Studi kasus di Kecamatan Karangploso Kabupaten Malang)-Jurnal. SOCA: Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian, 14(1), 40-54.
Normansyah, D., Rochaeni, S., & Humaerah, A. D. (2014). Analisis pendapatan usahatani sayuran di kelompok tani jaya, desa Ciaruteun Ilir, kecamatan Cibungbulang, kabupaten Bogor. Agribusiness Journal, 8(1), 29-44.
Nurhaeni, N. (2023). Manajemen Risiko Produksi dan Penerimaan Usahatani Jagung di Desa Labuku, Kecamatan Maiwa, Kabupaten Enrekang= Risk Management of Production and Acceptance of Corn Farming in Labuku Village, Maiwa District, Enrekang Regency (Doctoral dissertation, Universitas Hasanuddin).
Penggalih, P. (2023). Preferensi petani terhadap kriteria varietas cabai keriting merah yang dibudidayakan
Kajian Di Kecamatan Semin, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Jurnal Agrimanex Agribusiness Rural Management and Development Extension, 4(1), 60-70.
Prajnanta, I. F. (2017). 8 rahasia sukses tanam cabai tahan hujan. Penebar Swadaya.
Pranata, G. W., & Damayanti, L. (2016). Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Produksi Usahatani Cabai Merah Kriting Di Desa Bulupountu Jaya Kecamatan Sigi Biromaru Kabupaten Sigi. Agroland: Jurnal Ilmu-ilmu Pertanian, 23(1), 11-19.
Prasetyawati, M., Casban, C., Nelfiyanti, N., & Kosasih, K. (2019, December). Pelatihan pembuatan pupuk cair dari bahan sampah organik di rptra kelurahan penggilingan. In Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UMJ.
Purnomo, M. R., Panggabean, E. L., & Mardiana, S. (2020). Respon Pemberian Campuran Kompos Baglog Dengan Pupuk Kandang Sapi dan Pupuk Organik Cair (POC) Limbah Cair Pabrik Kelapa Sawit Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Kacang Panjang (Vigna sinensis L.). Jurnal Ilmiah Pertanian (JIPERTA), 2(1), 33-43.
Purwasih, R., Bahtera, N., & Yulia, Y. (2019). Pemahaman mengenai produksi dan tingkat efisiensi teknis cabai merah di kabupaten bangka tengah. Equity Jurnal Ekonomi, 7(2), 25-31.
Puspitorini, P. (2024). Perlindungan Tanaman.
Putri, S. (2018). Analisis Komparasi Pendapatan Petani Cabai Merah Keriting Organik Dan Non Organik Di Desa Batur, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang (Doctoral dissertation, Program Studi S1 Agribisnis Pertanian).
Rahmawati, A. K. (2021). Ta: Pembibitan Cabai Merah Keriting (Capsicum Annum L.) Varietas Ck Joss F1 Di Rumah Semai Hely Seedling (Doctoral Dissertation, Politeknik Negeri Lampung).
Rifdah, F., & Handayani, A. (2022). Makna Pendapatan Dalam Perspektif Faktor Produksi Bagi Petani Padi Didesa Sidomukti Kecamatan Bungah Kabupaten Gresik. Master: Jurnal Manajemen dan Bisnis Terapan, 2(1), 9-16.
Saptana, S., (2016). Competitiveness and impact of government policy on chili in Indonesia. Open Agriculture, 7(1), 226-237.
Saputri, N. D. M., Amanda, A., Nurfiani, S., Faiz, M. A., Mirnawati, S., Nurlaila, N., & Hardinandar, F. (2024). Evaluasi Efektivitas Program Asuransi Usaha Tani Padi Terhadap Ketahanan Pangan Di Kabupaten Bima. J-Esa (Jurnal Ekonomi Syariah), 7(1), 17-23.
Sinaga, H. (2023). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Petani Cabai Merah (Capsicum Annum L.)(Studi Kasus: Desa Dolat Rayat, Kecamatan Dolat Rayat, Kabupaten Karo) (Doctoral dissertation, Universitas Medan Area).
Sukmawati, D. (2017). Fluktuasi harga cabai merah keriting (Capsicum annum L) di sentra produksi dan pasar induk (tinjauan harga cabai merah keriting di Kecamatan Cikajang dan Pasar Induk Kramat Jati Jakarta). Mimbar Agribisnis: Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis, 1(2), 165-172.
Syahputra, G. J. M., Sepriani, Y., Hararap, F. S., & Septyani, I. A. P. (2022). Pengaruh penggunaan ajir terhadap pertumbuhan vegetatif tanaman cabai merah keriting (Capsicum annuum L.) di Perkebunan Afdeling II Kecamatan Bilah Barat Kabupaten Labuhanbatu. Jurnal Education and development, 10(3), 29-33.
Thenu, G., Manossoh, H., & Runtu, T. (2021). Analisis Harga Pokok Produksi Dengan Metode Full Costing Dalam Penetapan Harga Jual Pada Usaha Kerupuk Rambak Ayu. Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis Dan Akuntansi, 9(2).
Wirya, Y. Z., Novitarini, E., & Fahrurozi, M. (2020). Analisis Pemasaran Usahatani Cabai Merah Keriting dan Kontribusinya terhadap Pendapatan Keluarga di Kelurahan Sei Selincah Kecamatan Kalidoni Palembang. Jurnal Agrinika: Jurnal Agroteknologi dan Agribisnis, 4(2), 167-185.
Zikria, R., & Damayanti, A. (2019). Peran Penyuluhan Pertanian dan Preferensi Risiko terhadap Penggunaan Pupuk Berlebih pada Usaha Tani Padi. J. Agro Ekon, 37(1), 79.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Dimas Arya Saputro, Rima Dewi Oriza sativa, Tri Kurniastuti, Jeka Widiatmanta

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Copyright on any article is retained by the author(s).
- The author grants the journal, right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
- The article and any associated published material is distributed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
